Cinta Jauh Dekat |
Ketika waktu begitu cepat.Tak
disangka massa – massa SMK sudah selesai seperti Debu yang menghilang di terpa
oleh angin dengan begitu saja.Tetapi Rasa ketawa,sedih dan juga kebersamaan
bersama teman – teman sekolah tidak akan bisa terhapus begitu saja.Seperti
kisah dari salah satu anak sebut saja Doni.Dia merupakan siswa sekolah yang
juga sudah lulus dari sekolahnya.Dia juga merupakan mantan ketua OSIS.Dan dilain
itu ia juga mempunyai pacar yang tidak lain juga mantan organisasi Djournalist.Namanya
Rara Nurrailah.Tapi sekarang mereka tidak lagi melakukan aktifitas sekolah
seperti biasa,karena sudah lulus dari sekolah.Tapi selama lulus Doni dan Rara
setiap
malam minggu selalu keluar bersama.Mereka selalu membicarakan massa – massa waktu masih aktifitas disekolahnya.Waktu terus berputar,tak lama kemudian Rara ingin meneruskan sekolah di luar kota.Sehingga mereka tidak lagi bersama –sama seperti dulu,tetapi hubungannya masih berjalan.Meskipun mereka berhubungan tidak sama seperti dulu,tapi mereka selalu kontak terus melalui Handphone,Jadi rasa kangen sedikit – dikit menghilang.
malam minggu selalu keluar bersama.Mereka selalu membicarakan massa – massa waktu masih aktifitas disekolahnya.Waktu terus berputar,tak lama kemudian Rara ingin meneruskan sekolah di luar kota.Sehingga mereka tidak lagi bersama –sama seperti dulu,tetapi hubungannya masih berjalan.Meskipun mereka berhubungan tidak sama seperti dulu,tapi mereka selalu kontak terus melalui Handphone,Jadi rasa kangen sedikit – dikit menghilang.
Pada waktu itu Doni pernah
kejadian.Dia selama 2 minggu tidak pernah kontak sama Rara.Sekitar pukul 19.20
wib,Rara menelpon Doni
Rara :”Tut….(Proses Memanggil),Hallo Yank..!!”
Doni :”Ya,Hallo Say??”(Sambil tiduran dikamar)
Rara :”Yank lama kok gak nelpo ak,emangnya
kenapa,apa aku punya salah sama kamu??”
Doni :”Emmhhh…Ndak kok,kamu gak punya salah sama
aku??”
Rara :”La trus kenapa kok gak nelpon aku lagi??”
Doni :”Aku…lagi sakit Say,jadi maaf aku gak
ngabari kamu kalau aku lagi sakit”
Rara :”Loch gimana to kamu ni,Kenapa dari dulu
kamu gak bilang kalau kamu sedang sakit,kan kita sudah janji sesudah
jadian,kalau kita gak boleh sembunyiin masalah atau apapun lach itu,kamu masih
ingat bukan??”
Doni :”Ya..tapi aku gak pengen kamu kefikiran
terus,gara – gara aku sedang sakit,nanti kalau kamu kefikiran aku,kamu malah
ikut – ikutan sakit”
Rara :”Ow…Emangnya sakit apa to kamu sebenarnya”
Doni :”Sakit Panas,batuk,pilek,dan yang
terpenting Sakit kangen sama kamu Say??”
Rara :”Alach…kamu ini selalu bercanda terus,la
trus udah minum obat belum??”
Doni :”Sudah minum obat kok!!!”
Rara :”Ingat loch ya,sebelum minum obat harus
makan dahulu Yank.Aku gak pengen kamu terjadi apa – apa nantinya??”
Doni :”Iya,saya tahu kok,ya terima kasih atas
perhatiannya ke aku”
Rara :”Kalau belum sembuh nantinya,cepat – cepat
bawa ke Rumah Sakit atau Puskesmas terdekat ya Yank.”
Doni :”Ya Say,La selama aku gak nelpon
kamu,ngapain aja kamu Say??”
Rara :”Ya…ngapain ya,mungkin jalan – jalan sama
temen”
Doni :”Temen laki atau perempuan itu”
Rara :”Ya…Temen laki – laki”.(Memancing Emosi
Doni)
Doni :”(Sambil diam sebentar),Wach…jadi selama
aku gak nelpon,kamu main – main sama laki – laki lain to,Emangnya siapa laki –
laki itu & kalau boleh aku minta telponya donk.”
Rara :”Jangan kamu anggap serius gitu Yank,aku
bohong kok sama kamu.Aku gak jalan sama laki – laki lain kok,Aku hanya pengen
tahu seberapa besar cinta kamu ke aku??”
Doni :”Walach…kamu ini,selalu membuat aku jantung
aku terasa Dek..dek..kan terus.Ya aku sangat sayang…banget…sama kamu,mungkin
kalau dengan ucapan saja tidak cukup buat kamu,atau aku tak ke Jakarta liburan
ini,untuk menemui kamu,sehingga kamu biar percaya kalau aku sangat sayang
banget sama kamu,Say??”
Rara :”Gak usah kesini Yank,aku percaya kok sama
kamu,kan kita udah lama pacaran jadi aku tahu perkataan kamu mana yang serius
dan mana yang bukan”
Doni :”Bener ini,nanti kalau aku jalan – jalan
sama cewek lain gimana,Gpp ya??”
Rara :”AAlach…kamu ini modus,Ya gak boleh
lach.Kamu kan pacar aku,aku gak mau kalau kamu deket – deket sama cewek lain??”
Doni :”Iiiyeeech…Cemburu nie ye…?”(Sambil meledek
Rara)
Rara :”Gak kok,aku gak cemburu.Aku Cuma mau
ingiten kamu aja kok”
Doni :”Masak…gitu,nanti kalau aku memang
beneran,jalan – jalan sama cewek lain gimana,boleh to??”
Rara :”Echh…kamu resyek –resyek,Ya – ya dech aku
jujur,aku cemburu kalau kamu jalan cewek lain”
Doni :”Ya udah terlanjur dech”
Rara :”Terlanjur apa(Rara berfikir
sejenak).Terlanjur jalan sama cewek
to,awas nanti kalau aku tahu kamu jalan sama cewek,kan aku marahi habis –
habisankamu”
Doni :”Maksudnya terlanjur mau kekamar mandi,dan
sebenarnya aku juga pengen kamu balik lagi kesini,biar kita bisa saling bersama
– sama lagi”
Rara :”Oh…ya,mungkin liburan hari lebaran aku
pulkam (Pulang kampung).”
Doni :”Ya aku akan selalu menunggumu,aku sangat
rindu dan cinta banget sama kamu.Gak ketemu satu hari aja sama kamu terasa 1 bulan gak
ketemu,gimana kalau berbulan – bulan gak ketemu.”
Rara :”Kan kita bisa saling telpon,jadi rasa
kangen kita biar hilang”
Doni :”Ya dech…tapi aku terasa kurang kalau gak
ketemu kamu langsung”
Rara
:”Tunggu
aja,nanti aku kan pulkam untuk menemui kamu”
Doni :”Ya akan kupegang janji kamu”
Rara :”Ya udah,besok kita sambung lagi ya Yank
& jangan lupa makan yang banyak,biar cepet sembuh.Dan kalau capek istirahat
aja ya,jaga kondisi tubuh kamu.Salam sama keluarga kamu ya Yank,met malem aja”
Doni :”Ya…terima kasih & metmalem juga”
Akhirnya nelpon pu di tutup.didalam
benak fikirannya Doni mengharapkan kedatangan Rara untuk bisa bertemu
kembali.Agar bisa bersama – sama lagi bercanda,tertawa,dan merasakan arti
sebuah cinta.
Demikian kisah cerpen Cinta Jauh Dekat ini yang
bisa saya sajikan untuk temen – temen.Bila ada kata atau bacaanyang kurang jelas
saya sebagai cerpenis minta maaf.Dan tak lupa Kritik dan Saran dari temen –
temen/pembaca sangat saya harapkan,agar cerpen ini bisa menjadi cerpen yang
sangat lebih bermanfaat buat kita dan pembaca.Jangan berpaling dari blog ini ya
teman,karena masih banyak cerpen yang menarik dan lucu yang nantinya saya
sajikan untuk anda,khususnya penghobi cerpen.Terima Kasih.
Cerpenis :
Dharma Eka A
Facebook : Dharma
Gedieed
Twitter : @darmaekaatyana
E-mail : darmaekaatyana@gmail.com
No comments:
Post a Comment