Cemburu |
Pagi hari Senin jam
06.30 di Sekolah SMK Negeri 1 Kediri
sudah membunyikan bel tanda Persiapan upacara
akan dimulai,karena setiap hari Senin Sekolah SMK Negeri 1 Kediri selalu
melaksanakan upacara.Para siswa lalu bergegas menuju Lapangan untuk
melaksanakan Upacara tersebut dengan tertib.Termasuk salah satu siswa sebut
saja Ucok (Andi).Andi ini juga merupakan murid yang tertib sekali dalam
melaksanakan upacara namun dia selalu kena hukuman karena selalu saja tidak
memakai perlengkapan topi maupun dasi.sampai temen – temennya bilang,anak
pikun.Tapi Ucok tidak marah dengan perkataan itu,dia malah bersemangat,kenapa
??yang berarti
temannya selalu memantau Ucok,jadi malah merasa lebih senang.Tak lama kemudian acara upacara telah selesai,dan para siswa langsung menuju kelasnya masing – masing untuk memulai jam pelajaran.Saat Ucok mau menuju kelasnya dia melihat seseorang.ternyata yang dipandangi oleh Ucok adalah Silvi,yang sangat disukai oleh Ucok.Dia merasa lebih tenang kalau saja Silvi ingin menjadi pacar Ucok.sampai – sampai Ucok menghampiri Silvi
temannya selalu memantau Ucok,jadi malah merasa lebih senang.Tak lama kemudian acara upacara telah selesai,dan para siswa langsung menuju kelasnya masing – masing untuk memulai jam pelajaran.Saat Ucok mau menuju kelasnya dia melihat seseorang.ternyata yang dipandangi oleh Ucok adalah Silvi,yang sangat disukai oleh Ucok.Dia merasa lebih tenang kalau saja Silvi ingin menjadi pacar Ucok.sampai – sampai Ucok menghampiri Silvi
Ucok :”Hai silvi,kok sendirian.biasanya kamu
menuju kelas sama temen kamu”
Silvi :”Ow..kamuto ndi.Iya ndak tahu temen –
temen aku udah duluan mungkin di kelas.”
Ucok :”Ow…Gimana acara grub pelatihan cerribelmu.”
Silvi :”(sambil tersenyum) maksud dancers to”
Ucok :”Ya itu maksud aku…sorry salah omong”(sambil
menggaruk – garuk kepala dengan tangannya karena banyak semutnya…hhheee)
Silvi :”memang sich sudah banyak yang
bisa,tapiaku kawatir mereka lupa,soalnya minggu – mingguini banyak yang ndak
bisa latihan,alasannya masih sibuk.kayak sudah kerja aja sibuk”
Ucok :”Saya mau kok latihan di hatimu.”(sambil
menatap silvi)
Silvi :”Jangan gombal kayak gitu,kamu ni selalu
aja ngegombal.”
Ucok :”Ndak beneran kok saya gak gombal”
Silvi :”Sudah ya mau pelajaran ini,saya tak masuk
kelas dulu ndi??”
Kemudian Silvi menuju kelas,dan andipun merasa sedih
karena yang dia harapkan tidak sesuai dengan keinginanya.tak lama kemudian
andi pun juga menuju ke kelasnya dengan wajah muram.Jam pelajaran pun akhirnya
dimulai.setelah beberapa jam bel istirahatpun berbunyi.Para siswa akhirnya
keluar kelas untuk istirahat.ada yang ke taman dan ada juga ke kantin.Suasana
diluarpun sampai ramai.Termasuk andi yang sedang asyik bermain basket bersama
temannya.Roni salah satu temen Andi(Ucok) bertanya padanya.
Roni :”Hai cok,gimana kamu sudah jadian sama
Silvi belum sebenarnya.”
Ucok :”Gimana mauu jadian,setiap aku berkata sama
dia,ia selalu menganggap perkataan aku tidak serius.”
Roni :”Walach…berarti silvi masih belum ada yang
punya dong”(sambil menyindir Ucok)
Ucok :”Yo…jangan gitu Ron,silvikan sudah jadi
pilihan aku,kamu cari yang lain gitu loch/”
Roni :”Kan silvi belum jadian sama kamu,jadi
siapa – siapa boleh mendekatinya bukan.”
Ucok :”(Sambil menatap Roni,seraya ingin memarahi
Roni)”
Roni :”Ya jangan gitu juga kali kamu menatap saya
cok,saya ndak akan mengganggu PDKT kamu sama silvi,soalnya saya sudah punya
pilihan sendiri.”
Ucok :”(Ucok akhirnya menahan kemarahannya,setelah
mendengar perkataan Roni) Ya gitu dong Ron,kamu kan teman aku jadi tolonglah
hargai perjuangan aku.kalau bisa kamu bantu agar silvi mau jadian sama aku.”
Roni :”Ya…saya usahakan Cok,tapi kamu juga harus
bantu aku juga dong,agar aku bisa jadian sama pilihan aku itu.”
Ucok :”Okelah…”
Tak lama kemudian silvi melewati lapangan basket dengan
seorang laki – laki,Ucokpun menatap dengan tajam dan bertanya pada benak
hatinya”Siapa ya laki – laki yang berjalan dengan silvi,kayaknya sangat dekat
sekali dengan Silvi”.Ucok merasa cemburu melihat silvi berjalan dengan laki –
laki tersebut.sampai – sampai Ucok tidak mutz lagi bermain basket dan
meninggalkan teman – temannya dilapangan basket dengan begitu saja.Tak lama
kemudian bel masukpun berbunyi petanda akan dimulai jam pelajaran
selanjutnya.Didalam kelas Ucok melamun dia sama sekali tidak mendengarkan
gurunya saat menerangkan pelajarannya tersebut.Ucokpun disapa oleh gurunya
tersebut.
Guru :”Hai cok,coba kamu maju kedepan
Ucok :”(Ucok tetap saja tidak mendengarkan
guru,dia tetap saja melamun)
Guru :”(Gruru pengajarpun langsung menghampiri
ucok,dan menabok bahu Ucok),Ucok sadar”
Ucok :”(Ucokpun langsung kaget dan akhirnya
sadar).ow..ya…ada apa bu..??”
Guru :”Kamu ini,dari tadi bu guru panggil kamu
tidak mendengar,apa yang kamu lamunkan sebenarnya??”
Ucok :”Ndak…bu,hanya…”
Guru :”Hanya…ya udah kalau gitu,cepat kamu basuh
wajah kamu dengan air di kamar mandi sana cok.”
Ucokpun langsung bergegas kekamar mandi untuk membasuh
wajahnya,tak lama kemudian di tengah perjalanan ia bertemu dengan silvi,lalu
ucok menghampiri silvi.
Ucok :”Hay silvi,mau kemana kamu?”
Silvi :”Ow kamu to ndi,ini saya mau ke koperasi
sekolah,mau beli buku tulis”
Ucok :”Silvi,saya boleh bertanya sama kamu”
Silvi :”Boleh,emangnya mau tanya apa ndi??”
Ucok :”Laki – laki yang bersamamu pas waktu
istirahat,itu siapa kamu”
Silvi :”Ow…itu pacar aku ndi,baru 3 hari jadian”.
Ucok :”(Ucokpun langsung termenung,dan menunduk
kepalanya ke bawah),ow…ya udah kalau gitu,saya tak kekamar mandi.(dengan
keadaan sedih)
Ucokpun langsung begitu saja pergi meninggalkan silvi,di
dalam hatinya ia merasa hancur dan cemburu,tatkala cewek yang di sukainya sudah dimiliki
oleh seseorang.Dan ia pun tidak lagi mendekati silvi lagi.
Demikian kisah cerpen Cemburu
ini yang bisa saya sajikan untuk anda,bila ada kata – kata atau tulisan yang
kurang berkenan saya sebagai cerpenis minta maaf.Dan tak lupa Kritik dan Saran
dari para temen/pembaca sangat saya butuhkan demi perkembangan cerpen
berikutnya.Jangan berpaling dari blog ini ya,masih banyak lagi cerpen
selanjutnya yang akan lebih seru dan menarik untuk kalian.Terima Kasih.
Cerpenis :
Dharma Eka A
Facebook : Dharma
Gedieed
Twitter : @darmaekaatyana
E-mail :
darmaekaatyana@gmail.com
wach isinya sangat mengharukan sekali,jadi teringat masa lalu,sangat menghibur sekali...
ReplyDelete